Manfaat Temulawak - Di samping untuk memelihara kesehatan tubuh, temulawak pun sering dipakai untuk meningkatkan nafsu makan. Tidak cuma itu, manfaat temulawak malah sanggup juga mengurangi konsentrasi low-density lipoprotein (LDL) atau yang sering dijuluki kolesterol jahat. Cara penggunaannya di samping membeli abu temulawak instan, sering orang menggunakan cara usang dengan merebusnya.
Dari hasil penelitian, manfaat temulawak sanggup sebagai senyawa hepatoprotektor yang bisa menjaga liver dari pengaruh mengkonsumsi obat kolesterol dalam waktu lama, mengobati hepatitis dan peningkat nafsu makan. Temulawak sanggup menyembuhkan penyakit hati dimana level SGPT dan SGOT-nya melebihi normal dalam 6 bulan lebih. Kecuali itu termasuk juga penyakit hati yang bekerjasama dengan virus B, C, ataupun B dan C. Cara merebusnya pun biasa saja, namun tak disarankan merebus temulawak menggunakan panci aluminium alasannya yaitu unsur dalam aluminium sanggup bereaksi dengan senyawa aktif dalam temulawak yang akan mengakibatkan terjadinya keracunan. Ada baiknya pakai saja teknik lama. Gunakan panci tanah liat yang umumnya dikhususkan untuk merebus jamu.
Untuk anak-anak, temulawak pun bermanfaat. Ketika anak tak mau makan, sering orang renta mereka mencekokinya dengan sari temulawak. Manfaat temulawak bahwasanya terdapat dari senyawa yang ada di dalamnya berupa senyawa berwarna kuning atau kurkumin, sekaligus rhizoma-nya atau batang sebelah bawah. Kadar kurkumin memiliki banyak sekali khasiat antara lain analgesik, antioksidan serta antiradang.
Pada sebuah uji coba memperlihatkan ekstrak temulawak ke pengidap liver. Pada ekstrak temulawak sebanyak 230 mg, terdapat senyawa kurkumin sebesar 25 mg sekaligus juga minyak atsiri sebanyak 94 mg. Ekstrak temulawak berwujud kapsul tersebut diberikan kepada penderita liver 3 kali dalam sehari dalam jangka waktu 12 minggu. Hasil yang diperoleh, para penderita liver itu terjadi perbaikan kondisi liver mereka. Penderita liver itu ada yang kadar SGPT-nya berkurang yaitu 75 %, sementara yang SGOT-nya berkurang ada 85 % dari seluruh relawan penderita liver itu.
Sejumlah 78 % penderita liver itu, kadar bilirubin-nya menurun. Seperti diketahui pada penderita liver kalau konsentrasi bilirubin dalam badan mereka lebih dari 2 mg tiap desiliter maka akan menjadikan warna badan menguning. Kalau sudah mencapai tingkat badan menguning ini, pengidap akan mengalami air kencing memiliki warna kuning pekat layaknya warna teh. Di samping itu putih bola mata, selaput lendir langit-langit mulut, dan kulit pun ikut menguning. Jika mengalami rintangan pada pedoman empedu yang menuju usus maka feses akan memiliki warna putih pucat ibarat dempul.
Untuk mengatasi liver dengan memanfaatkan khasiat temulawak ini cukup mudah. Sediakan 2 jari temulawak dan madu sesuai kebutuhan. Temulawak dikupas lalu dicuci dan terakhir dibilas menggunakan air masak selanjutnya diparut. Tuangkan 1/2 gelas air hangat plus 1 sdm madu. Aduk-aduk sebentar lalu disaring dan diminum dua kali sehari.
 |
| Baca juga : Manfaat Telur |
Dari hasil penelitian, manfaat temulawak sanggup sebagai senyawa hepatoprotektor yang bisa menjaga liver dari pengaruh mengkonsumsi obat kolesterol dalam waktu lama, mengobati hepatitis dan peningkat nafsu makan. Temulawak sanggup menyembuhkan penyakit hati dimana level SGPT dan SGOT-nya melebihi normal dalam 6 bulan lebih. Kecuali itu termasuk juga penyakit hati yang bekerjasama dengan virus B, C, ataupun B dan C. Cara merebusnya pun biasa saja, namun tak disarankan merebus temulawak menggunakan panci aluminium alasannya yaitu unsur dalam aluminium sanggup bereaksi dengan senyawa aktif dalam temulawak yang akan mengakibatkan terjadinya keracunan. Ada baiknya pakai saja teknik lama. Gunakan panci tanah liat yang umumnya dikhususkan untuk merebus jamu.
Untuk anak-anak, temulawak pun bermanfaat. Ketika anak tak mau makan, sering orang renta mereka mencekokinya dengan sari temulawak. Manfaat temulawak bahwasanya terdapat dari senyawa yang ada di dalamnya berupa senyawa berwarna kuning atau kurkumin, sekaligus rhizoma-nya atau batang sebelah bawah. Kadar kurkumin memiliki banyak sekali khasiat antara lain analgesik, antioksidan serta antiradang.
Pada sebuah uji coba memperlihatkan ekstrak temulawak ke pengidap liver. Pada ekstrak temulawak sebanyak 230 mg, terdapat senyawa kurkumin sebesar 25 mg sekaligus juga minyak atsiri sebanyak 94 mg. Ekstrak temulawak berwujud kapsul tersebut diberikan kepada penderita liver 3 kali dalam sehari dalam jangka waktu 12 minggu. Hasil yang diperoleh, para penderita liver itu terjadi perbaikan kondisi liver mereka. Penderita liver itu ada yang kadar SGPT-nya berkurang yaitu 75 %, sementara yang SGOT-nya berkurang ada 85 % dari seluruh relawan penderita liver itu.
Sejumlah 78 % penderita liver itu, kadar bilirubin-nya menurun. Seperti diketahui pada penderita liver kalau konsentrasi bilirubin dalam badan mereka lebih dari 2 mg tiap desiliter maka akan menjadikan warna badan menguning. Kalau sudah mencapai tingkat badan menguning ini, pengidap akan mengalami air kencing memiliki warna kuning pekat layaknya warna teh. Di samping itu putih bola mata, selaput lendir langit-langit mulut, dan kulit pun ikut menguning. Jika mengalami rintangan pada pedoman empedu yang menuju usus maka feses akan memiliki warna putih pucat ibarat dempul.
Untuk mengatasi liver dengan memanfaatkan khasiat temulawak ini cukup mudah. Sediakan 2 jari temulawak dan madu sesuai kebutuhan. Temulawak dikupas lalu dicuci dan terakhir dibilas menggunakan air masak selanjutnya diparut. Tuangkan 1/2 gelas air hangat plus 1 sdm madu. Aduk-aduk sebentar lalu disaring dan diminum dua kali sehari.
